Monday, April 30, 2012

Manfaat Madu Untuk Kesuburan

 Lagi-lagi, madu asli memang luar biasa. Manfaatnya tak hanya untuk tubuh, kulit, atau kesembuhan penyakit. Masalah kesuburan sel telur dan sperma sebagai modal untuk memiliki anak, ternyata juga mampu diatasi madu.
Sejarah Madu

Madu asli sebagai terapi kesuburan sudah digunakan sejak zaman dahulu. Konon, di masa Anglo-Saxon, madu adalah barang pertama yang dibawa para pasangan muda saat bulan madu. Bahkan, istilah bulan madu, berasal dari kata "madu" yang sebenarnya. Jadi, maksudnya bulan madu itu merupakan bulan bagi para pasangan baru untuk menikmati indahnya masa perkawinan dengan turut serta membawa madu bersama mereka. Tujuannya tak lain dan tak bukan adalah karena madu dipercaya bisa menambah kesuburan dan gairah seksual agar mereka bisa cepat mempunyai anak.

Bangsa Yunani juga sering memberikan madu sebagai persembahan bagi /Astarte/ (dewi kesuburan, seksualitas, kedewasaan, cinta, dan perang). Mereka percaya bahwa dengan begitu, kesuburan para pasangan dan kelahiran anak-anak bagi mereka akan selalu dalam lindungan Astarte.

Dalam kitab suci Hindu,/Ayurveda/, manusia disarankan untuk menggunakan madu sebagai obat dalam masalah kesuburan, baik pada pria ataupun wanita. Bangsa India percaya bahwa meminum susu yang ditambah madu bisa meningkatkan jumlah sperma pria. Tak hanya itu, minuman tersebut juga berpengaruh pada stamina dan daya tahan sekualnya.

Menurut beberapa ahli nutrisi, madu memang dapat meningkatkan kemampuan seksual dan kesuburan. Di sini, madu akan merangsang ovarium untuk berovulasi (melepaskan sel telur) dan mempersiapkan rahim untuk segera hamil.

Clive Brockdorff dan istrinya Susan Fletcher yang merupakan pasangan konsultan nutrisi dan ahli /Apitherapy /(terapi dengan menggunakan madu dan lebah madu) di Amerika Serikat menjamin bahwa dalam 2 hingga 3 bulan, seorang wanita yang diterapi dengan madu akan bisa segera hamil.

Susan memaparkan mengenai manfaat madu bagi kesuburan, yaitu sebagai berikut :

  1. Mengembalikan dan memudakan kelenjar seksual. Baik kelenjar seksual wanita maupun pria. Hal ini karena zat yang terkandung di dalam madu akan merangsang dan memelihara sistem reproduksi ke arah yang lebih baik.
  2. Meningkatkan stamina dan daya tahan seksual.
  3. Meningkatkan kemampuan seksual yang disebabkan kelainan prostat.
  4. Meningkatkan fungsi ovarium dan kualitas sel telur.
  5. Mengurangi gejala yang berhubungan dengan PMS (/Pre-Menstrual Syndrome)./
Dalam suatu penelitian modern lain disebutkan juga bahwa penggunaan madu ternyata memang mampu meningkatkan kualitas sistem reproduksi ke arah yang lebih baik (bagi pria dan wanita). Ini artinya, kemampuan untuk bisa segera hamil memang bisa ditingkatkan dengan konsumsi madu. Anda tak sabar untuk segera memiliki anak? Konsumsilah madu secara teratur!

Tolong SHARE
artikel ini.source:anneahira.com      
   

Khasiat Madu Hilangkan Luka

Madu yang dipercaya sejak dahulu kala memiliki khasiat sebagai obat untuk menyembuhkan. Bekas luka yang muncul di wajah atau tubuh bisa membuat tidak percaya diri/malu. Tapi ada kabar bahwa madu bisa membantu menghilangkan bekas luka. Benarkah begitu?

James F Balch dan Phyllis A. Balch, dalam 'Prescription for Nutritional Healing' merekomendasikan penggunaan Madu Asli yang tidak disaring, tidak dipanaskan dan tidak diproses untuk mendapatkan manfaat terapeutiknya.

Madu murni memang agak kurang menarik jika dibandingkan dengan madu kemasan yang dijual baik di supermarket atau apotek. Tapi sebenarnya madu yang alami yang lebih banyak manfaat kesehatannya seperti antioksidan yang terkandung di dalamnya.

Dalam jurnal Gulf Heart Association diketahui madu bisa merangsang proses penyembuhan, efektif dalam pengobatan luka dan merangsang regenerasi jaringan.

Untuk menghilangkan bekas luka seperti jerawat, direkomendasikan mencampurkan 2 sendok makan madu 2 sendok makan minyak zaitun, dari hasil pencampuran ini dioleskan ke kulit yang luka.

Setelah itu dipijat selama 3 menit dan menempatkan handuk hangat di kulit. Jika handuk tersebut sudah dingin maka angkat sambil menghapus campuran madu dan minyak zaitun tersebut. Selain itu bisa juga dicampurkan dengan minyak esensial lain untuk membuat masker.

Meski begitu jika seseorang diketahui memiliki jenis kulit yang sensitif, maka tak ada salahnya untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Hal ini untuk mengurangi risiko efek samping di kulit.

semoga Bermanfaat.

source:squidoo.com